Minggu, 30 September 2018

Pengertian Likuifaksi Serta Faktor Yang Mempengaruhinya

Pengertian Likuifaksi serta Faktor yang Mempengaruhinya. Fenomena Tanah Bergerak atau biasa disebut likuifaksi yang diakibatkan oleh gempa bumi. Yang mana insiden likuifaksi sanggup menimbulkan amblesan, keruntuhan,  tilting pada bangunan,  retakan  tanah,  kelongsoran  dan  lain-lain. Berikut yakni klarifikasi seputar pengertian Likuifaksi serta faktor yang mempengaruhi terjadinya likuifaksi.

Pengertian Likuifaksi serta Faktor yang Mempengaruhinya Pengertian Likuifaksi serta Faktor yang Mempengaruhinya


Definisi Likuifaksi

Dikutip dari wikipedia. Pengertian Pencairan tanah atau likuifaksi tanah (soil liquefaction) yakni fenomena yang terjadi ketika tanah yang jenuh atau agak jenuh kehilangan kekuatan dan kekakuan akhir adanya tegangan, contohnya getaran gempa bumi atau perubahan ketegangan lain secara mendadak, sehingga tanah yang padat berubah wujud menjadi cairan atau air berat. 

Menurut Seed et al (1975), Likuifaksi yakni proses perubahan kondisi tanah pasir yang jenuh air menjadi cair akhir meningkatnya tekanan air pori yang harganya menjadi sama dengan tekanan total oleh lantaran terjadinya beban dinamik, sehingga tegangan efektif tanah menjadi nol. Likuifaksi yakni fenomena dimana tanah kehilangan banyak kekuatan (strength) dan kekakuannya (stiffness) untuk waktu yang singkat namun meskipun demikian likuifaksi menjadi penyebab dari banyaknya kerusakan, kematian, dan kerugian ekonomi yang besar.

Likuifaksi spesialuntuk terjadi pada tanah jenuh, sehingga kedalaman muka air tanah akan mempengaruhi kerentanan terhadap likuifaksi. Kerentanan terhadap likuifaksi akan menurun dengan bertambah dalamnya muka airtanah, dan imbas likuifaksi secara eksklusif sanggup diamati di lapangan dimana muka airtanah berada beberapa meter dari permukaan tanah. Di tempat dimana level muka air tanah berfluktuasi (berubah) secara jelas, ancaman likuifaksi juga akan berubah. Fenomena likuifaksi terjadi seiring terjadinya gempabumi. Secara visual insiden likuifaksi ini ditandai munculnya lumpur pasir di permukaan tanah berupa semburan pasir (sand boil), rembesan air melalui rekahan tanah, atau bisa juga dalam bentuk tenggelamnya struktur bangunan di atas permukaan, penurunan muka tanah dan perpindahan lateral. Pada dikala gempa terjadi, gelombang gempa merambat ke segala arah, salah satunya yakni perambatan gelombang geser yang berasal dari sentra pelepasan energi (Kramer, 1996). 

Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Likuifaksi

  1. Karakteristik Getaran
  2. Jenis Tanah
  3. Muka air tanah
  4. Distribusi diameter butir
  5. Kepadatan pertama (Initial Relative Density)
  6. Drainase dan Dimensi Deposit
  7. Kemampuan Drainase

0 komentar

Posting Komentar