Pengertian Materi Latih Serta Bab Bagiannya

Pengertian Bahan Ajar Serta Bagian Bagiannya. Salah satu cara untuk membuat pembelajaran menjadi sangat senang yakni dengan memakai materi didik yang sangat senang pula, yaitu materi didik yang sanggup membuat penerima didik merasa tertarik dan senang mempelajari materi didik tersebut. Berikut yakni klarifikasi seputar pengertian materi Ajar, Bentuk Bahan Ajar, Teknik Kerja Bahan Ajar dan Sifat Bahan Ajar

Definisi Bahan Ajar

Depdiknas (2006:4) mendefinisikan “bahan didik atau materi pembelajaran (instructional materials) secara garis besar terdiri dari pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang harus dipelajari siswa dalam rangka mencapai standar kompetensi yang sudah ditentukan”.

Menurut Prastowo (2012:17) Bahan didik intinya ialah segala materi (baik informasi, alat, maupun teks) yang disusun secara sistematis, yang menampilkan sosok utuh dari kompetensi yang akan dikuasai siswa dan dipakai dalam proses pembelajaran dengan tujuan perencanaan dan penelaahan implementasi pembelajaran.

National Center for Vocational Education Research Ltd/National Center for Competency Based Training dalam Majid (2008:174) “bahan didik yakni segala bentuk materi yang dipakai guru/instruktur dalam melakukan kegiatan berguru mengajar di kelas. Bahan yang dimaksud sanggup berupa materi tertulis maupun tidak tertulis”.

Secara Umum Pengertian materi didik yakni ialah seperangkat materi pelajaran yang sanggup memmenolong tercapainya tujuan kurikulum yang disusun secara sistematis dan utuh sehingga tercipta lingkungan berguru yang sangat bahagia, megampangkan siswa belajar, dan guru mengajar.

Bentuk Bahan Ajar

1. Bahan didik cetak (printed), yaitu sejumlah materi yang disiapkan dalam kertas, yang sanggup berfungsi untuk keperluan pembelajaran atau penyampaian informasi. misal: handout, buku, modul, lembar kerja siswa, brosur, leaflet, wall chart, foto/gambar, model, atau maket
2. Bahan didik dengar (audio) atau aktivitas audio, yaitu: tiruana sistem yang memakai sinyal radio secara langsung, yang sanggup dimainkan atau didengar oleh seseorang atau sekelompok orang. misal: kaset, radio, pienteng hitam, dan compact disk audio
3. Bahan didik pandang dengar (audio visual), yaitu: segala sesuatu yang memungkinkan sinyal audio sanggup dikombinasikan dengan gambar bergerak secara sekuensial. misal: video, compact disk, dan film.
4. Bahan didik interaktif (interactive teaching materials), yaitu: kombinasi dari dua atau lebih media (audio, teks, grafik, gambar, animasi, dan video) yang oleh penggunanya dimanipulasi atau didiberi perlakuan untuk mengendalikan suatu perintah dan atau sikap alami dari presentasi. misal: compact disk interaktif.

Teknik Kerja Bahan Ajar

1. Bahan didik yang tidak diproyeksikan. Bahan didik ini yakni materi didik yang tidak memerlukan perangkat proyektor untuk memproyeksikan isi di dalamnya. Sehingga, siswa sanggup pribadi mempergunakan membaca, melihat,mengamati materi didik tersebut. misal: foto, diagram, display, model, dan lain sebagainya.
2. Bahan didik yang diproyeksikan. Bahan didik yang diproyeksikan yakni materi didik yang memerlukan proyektor biar sanggup dimanfaatkan dan atau dipelajari siswa. misal: slide, filmstrips, overhead transparencies (OHP), dan proyeksi komputer.
3. Bahan didik audio. Bahan didik audio yakni materi didik yang berupa sinyal audio yang direkam dalam suatu media rekam. Untuk menggunakannya, kita mesti memerlukan alat pemain (player) media perekam tersebut, menyerupai tape compo,CD, VCD, multimedia player, dan sebagainya. misal: kaset, CD, flash disk, dan sebagainya.
4. Bahan didik video. Bahan didik ini memerlukan alat pemutar yang biasanya berbentuk video tape player, VCD, DVD, dan sebagainya. Karena materi didik ini hamper menyerupai dengan materi didik audio, jadi memerlukan media rekam. Namun, perbedaannya materi didik ini ada pada gambarnya. Jadi, secara ber samaan, dalam tampilan sanggup diperoleh sebuah hidangan gambar dan suara. misal: video, film, dan lain sebagainya
5. Bahan (media) komputer. Bahan didik komputer yakni banyak sekali jenis materi didik noncetak yang membutuhkan komputer untuk menayangkan sesuatu untuk belajar. misal: computer mediated instruction (CMI) dan computer based multimedia atau hypermedia.

Sifat Bahan Ajar

1. Bahan didik berbasiskan cetak. Yang termasuk dalam kategori materi didik ini yakni buku, pamphlet, panduan berguru siswa, materi tutorial, buku kerja siswa, peta, charts, foto, materi dari majalah atau Koran, dan lain sebagainya.
2. Bahan didik berbasiskan teknologi. Yang termasuk dalam kategori materi didik ini yakni audioassete, siaran radio, slide, filmstrips, film, video, siaran televise, video interaktif, computer based tutorial, dan multimedia.
3. Bahan didik yang dipakai untuk praktik atau proyek. misal: kit sains, lembar observasi, lembar wawancara, dan lain sebagainya.
4. Bahan didik yang diharapkan untuk keperluan ineraksi insan (terutama untuk keperluan pendidikan jarak jauh). misal: telepon, handphone, video conferencing, dan lain sebagainya.