Senin, 10 Desember 2018

Negara

Negara, Negara yaitu suatu wilayah bumi yang kekuasaannya  baik politik, militer,  ekonomi, sosial maupun budayanya diatur oleh pemerintahan .  Negara juga ialah suatu wilayah yang mempunyai suatu sistem atau aturan yang berlaku bagi tiruana individu di wilayah tersebut, dan bangkit secara independent. Syarat primer sebuah negara yaitu mempunyai rakyat, mempunyai wilayah, dan mempunyai pemerintahan yang berdaulat. Sedangkan syarat sekundernya yaitu menerima legalisasi dari negara lain.

Pengertian Negara Menurut Para Ahli.
  1. Mac Iver (R.M. Mac Iver : 1926)  Negara yaitu persembatanan (penarikan) yang bertindak lewat aturan yang direalisasikan oleh pemerintah yang dilengkapi dengan kekuasaan untuk memaksa dalam satu kehidupan yang dibatasi secara teritorial mempertegak syarat- syarat lahir yang umum dari ketertiban sosial.
  2. Logeman (Solly Lubis : 2007)  Negara yaitu organisasi kemasyarakatan yang dengan kekuasaannya bertujuan untuk mengatur dan mengurus masyarakat tertentu.
  3. Hoge de Groot (Solly Lubis : 2007)  Negara yaitu ikatan-ikatan insan yang insaf akan arti dan panggilan aturan kodrat.
  4. George Jellinek (George Jellinek, Algemeine Staatsleh.re)  Negara yaitu organisasi kekuasaan dari sekelompok manu- sia yang sudah berkediaman di wilayah tertentu.
  5. George Wilhelm Friedrich Hegel  Negara ialah organisasi kesusilaan yang muncul sebagai sintesis dari kemerdekaan individual dan kemerdekaan universal.
  6. Krannenburg (Krannemburg : 1951)  Negara yaitu suatu organisasi yang timbul alasannya yaitu kehen- dak dari suatu golongan atau bangsanya sendiri.
  7. Roger H. Soltau (Roger H. Soltau : 1961)  Negara yaitu alat atau wewenang yang mengatur atau mengendalikan kasus bersama atas nama masyarakat.
  8. Aristoteles (Solly Lubis : 2007)  Asosiasi yang setinggi-tingginya dan yang sempurna-sem- purnanya yang sanggup dicapai oleh insan untuk keperluan hidup bersama.
  9. Benedictus de Spinoza  Negara yaitu susunan masyarakat yang integral (kesatuan) antara tiruana golongan dan bab dari seluruh anggota masyarakat (persatuan masyarakat organis).
  10. Harold J. Laski (Harold J. Laski : 1947)  Negara yaitu suatu masyarakat yang diintegrasikan alasannya yaitu mempunyai wewenang yang bersifat memaksa dan yang secara sah lebih agung daripada individu atau kelompok yang merupa- kan bab dari masyarakat.
  11. W.L.G. Lemaire (Kurmiaty : 2003)  Negara tampak sebagai suatu masyarakat insan teritorial yang diorganisasikan.
  12. Max Weber (Max Weber : 1958)  Negara yaitu suatu masyarakat yang memonopoli peng- gunaan kekerasan fisik secara sah dalam suatu wilayah).
  13. Bellefroid  Negara yaitu suatu komplotan aturan yang menempati suatu wilayah untuk selama-lamanya dan dilengkapi dengan suatu kekuasaan tertinggi untuk menyelenggarakan kemak- muran rakyat sebesar-besarnya.
  14. Thomas Hobbes (Deddy Ismatullah : 2007)  Negara yaitu suatu badan yang dibentuk oleh orang banyak beramai-ramai, masing-masing berjanji akan memakainya menjadi alat untuk keamanan dan pemberian bagi mereka.
  15. J.J. Rousseau (Solly Lubis : 2007)  Negara yaitu perserikatan dari rakyat bahu-membahu yang melindungi dan mempertahankan hak masing-masing diri dan harta benda anggota-anggota yang tetap hidup dengan bebas merdeka.
  16. Karl Marx  Negara yaitu suatu alat kekuasaan bagi insan (pe- nguasa) untuk menindas kelas insan lainnya.

Fungsi-Fungsi Negara :
  1. Mensejahterakan serta memakmurkan rakyat, Negara yang sukses dan maju yaitu negara yang sanggup membuat masyarakat senang secara umum dari sisi ekonomi dan sosial kemasyarakatan.
  2. Melaksanakan ketertiban, Untuk membuat suasana dan lingkungan yang aman dan damani dibutuhkan pemeliharaan ketertiban umum yang didukung penuh oleh masyarakat.
  3. Pertahanan dan keamanan, Negara harus sanggup memdiberi rasa aman serta menjaga dari segala macam gangguan dan bahaya yang hadir dari dalam maupun dari luar.
  4. Menegakkan keadilan, Negara membentuk lembaga-lembaga peradilan sebagai kawasan masyarakatnya meminta keadilan di segala bidang kehidupan.

Sumber:
seputarpengertian1.blogspot.com/search?q=definisi-ilmu-negar-menurut-beberapa#ixzz2rx1RmQoW

0 komentar

Posting Komentar